Untuk di dunia mobil klasik di Tanah Air, ada banyak varian Mercedes-Benz yang sangat tenar dikenal. Beberapa diantaranya yaitu Mercedes-Benz W111 dan Mercedes-Benz W114.
Bagi orang awam, bentuk fisiknya sekilas
memang sangat mirip. Namun tidak bagi para kolektor mobil klasik
ataupun pecinta Mercedes-Benz. Mereka paham betul jika kedua mobil
berlogo Three-Pointed Star ini memiliki ciri khas bodi masing-masing. Mau tahu apa sajakah itu? Yuk, mari kita telusuri satu per satu!
Pertama untuk Mercedes-Benz W111, atau di kalangan pecinta mobil Mercy klasik biasa dikenal dengan sebutan Mercy Batman. Kenapa diberi sebutan Batman? Alasannya sederhana, karena bentuk ujung kanan-kiri buritannya yang meruncing pada bagian atasnya (fintail), mirip seperti bentuk buritan mobil yang dikemudikan Batman. Makanya, di negara asalnya, Mercy Batman ini memiliki julukan lain, yakni Mercedes-Benz W111 Fintail. Namun, ketika pihak Mercedes-Benz mengeluarkan versi dua pintunya (280SE) di tahun 1967, ciri khas bentuk 'fintail' ini nyaris hilang sama sekali.
Pertama untuk Mercedes-Benz W111, atau di kalangan pecinta mobil Mercy klasik biasa dikenal dengan sebutan Mercy Batman. Kenapa diberi sebutan Batman? Alasannya sederhana, karena bentuk ujung kanan-kiri buritannya yang meruncing pada bagian atasnya (fintail), mirip seperti bentuk buritan mobil yang dikemudikan Batman. Makanya, di negara asalnya, Mercy Batman ini memiliki julukan lain, yakni Mercedes-Benz W111 Fintail. Namun, ketika pihak Mercedes-Benz mengeluarkan versi dua pintunya (280SE) di tahun 1967, ciri khas bentuk 'fintail' ini nyaris hilang sama sekali.
Kemudian, ciri khas lain dari Mercy yang
diproduksi antara tahun 1959-1971 dan dianugerahi mesin enam silinder
segaris ini terlihat pada bagian kaca belakangnya, dimana pada bagian
atasnya membulat dan tak membentuk sudut.
Lalu bagaimana dengan Mercedes-Benz W114,
atau di Indonesia lebih akrab dikenal dengan julukan Mercy Mini? Sedan
keturunan Jerman yang diproduksi mulai tahun 1968 ini awalnya diproduksi
dengan model empat pintu. Namun sejak tahun 1969 berganti menjadi dua
pintu, dan yang menjadi ciri khas model ini terletak pada kode 'C'
dibelakang nomor model, seperti 250C contohnya.
Keunikan lain yang membedakan mobil yang
diklaim sebagai mobil klasik terbaik era 1960-an ini terletak pada
tutup tangki bensinnya yang diposisikan di samping lampu belakang
sebelah kanan dan tak ada fintail. Sementara untuk Mercy Batman
posisinya ditengah-tengah, dibalik plat nomor.
Nah...kini, Anda sudah paham bagaimana cara membedakan kedua Mercedes-Benz klasik itu kan?! Semoga membantu!
0 comments:
Posting Komentar